Notification

×

Iklan

Iklan

Disinyalir Amburadul Proyek PJT II Unit Wil l Rehab Gorong-gorong Material Tercecer di Jalan

Minggu, 16 April 2023 | April 16, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-16T16:00:56Z
TEROBOSBERITA.COM - Disinyalir Amburadul proyek PJT II Unit Wilayah l, proyeknya meninggalkan material limbah proyek di badan jalan kali Malang, padahal proyek ini harus bersih dibadan jalan sewaktu jelang pulang kampung menghadapi lebaran

sementara Suleman yang menurutnya Pada hari Jumat kemarin akan bersih dan tidak ada lagi material namun faktanya hingga Minggu dinihari badan jalan masih banyak material proyek, pada Sabtu, (16/04/23)
 
Pemilik pekerjaan Perum Jasa Tirta ll (PJT II ) Unit Wilayah l (satu) pekerjaan rehabilitasi gorong-gorong (Cross Drain) B.TB 38A di jalan kali Malang 'Molor' di Kabupaten Bekasi Jawa Barat.

Disinyalir Amburadul waktu pelaksanaan hari kerja, pelaksana PT Nindya Beton, dengan no kontrak SP.SPU -JK- 06/GMI.DOP/12/2022. Yang bekerja di badan jalan baru kali Malang, tidak ada safety, kurang profesional dan mengabaikan keselamatan kerja.

Sedangkan pemilik proyek terkait nilainya Proyek kurang keterbukaan informasi publik (UU KIP red) seperti Nilai harga kontrak yang tidak tertulis, seragam kerja tidak sesuai keselamatan kerja membahayakan pegawainya sendiri,  pegawai tidak menggunakan masker standar kerja SNI dan lainnya, yang seyogyanya menjadi contoh kepada perusahaan swasta, karena resiko penyakit nanti di kemudian hari menjadi penyesalan.

Selanjutnya berdasarkan pantauan awak media pada Kamis, (06/04) dilokasi, Suleman dimintai waktu sepuluh menit untuk konfirmasi terkait molornya proyek tersebut yang belum mencapai target, dia tidak menjawab sambil berjalan serta hanya mengangkat tangan, dan menjauhi Awak media dilokasi proyek itu

Saat kemarin dia ketika dikonfirmasi terkait diduga pekerjaan menggunakan manual yang sangat ngebul, tidak profesional saat dipertanyakan tentang kebulan, menurutnya kebulan itu biasa, pada Rabu, (05/04/23)

Selama ini awak media melakukan pemantauan cara kinerjanya memang diduga belum sesuai mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja, seperti belum menggunakan alat, seragam yang berstandar nasional Indonesia 

Salah satu pegawai diproyek tersebut, pegawai yang sedang berada diruangan mengungkapkan, Suleman tidak ada kepada awak media terobosberita.com - pada Rabu (06/04) 

Kemaren menurut salah satu pegawai, di lokasi proyek yang menurut keterangan di lapangan masih ada tamunya di bawah, Sule yang memiliki hak untuk menjawab konfirmasi awak media, menurut para pegawai dilokasi tersebut, pada kemaren Rabu, (05/04)

Namun sayangnya belum lama untuk dikonfirmasi, Sule bergegas pergi dengan alasan dipanggil ke kantor, ketika saat sedang dikonfirmasi pada Rabu kemarin (05/04)

Lalu esok harinya Awak media memintai konfirmasi, meminta waktu suleman sepuluh menit untuk konfirmasi, dia tidak menjawab sambil berjalan hanya mengangkat tangan saja, sambil menjauhi Awak media. (PJR)
×
Berita Terbaru Update