Notification

×

Iklan

Iklan

Sejumlah mahasiswa Pertanyakan Kegiatan Study Tour SMPN 1 Tamsel

Rabu, 12 April 2023 | April 12, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-13T18:19:30Z
terobosberita.com.- Kabupaten Bekasi. Kini sejumlah mahasiswa yang menamakan diri Angkatan Mahasiswa Bekasi (Akamsi) berunjuk rasa di depan Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Tambun Selatan Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Selasa (11/4/2023).

Para mahasiswa berorasi, menuntut agar Kepala SMPN I Tambun Selatan mundur dari jabatannya karena dianggap telah melanggar Surat Edaran Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi No. 420/431/Disdik point ke-3, bahwa, satuan pendidikan dilarang mengadakan kegiatan study tour yang sumber dananya dari orang tua/wali murid.

“Kami meminta Kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi untuk melakukan tindakan tegas terhadap Kepala SMPN 1 yang diduga melakukan pungli pada kegiatan itu,” ujar Salam, kordinator lapangan (Korlap) aksi.

Ditambahkan Salam sang kordinator aksi, pungutan dan sumbangan telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 44 Tahun 2012 di dalam pasal 9 ayat 1 menyebutkan, satuan pendidikan dasar yang diselenggarakan oleh pemerintah, dan/atau pemerintah daerah dilarang memungut biaya satuan pendidikan.

“Dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar 9 tahun, juga dinyatakan bahwa pendidikan dasar (SD dan SMP) dilaksanakan tanpa memungut biaya apapun,” ungkap Salam.

Masih menurut Salam, pemerintah juga mempunyai kebijakan untuk membebaskan biaya pendidikan agar semua anak usia wajib belajar dapat memperoleh akses belajar yang bertujuan mensukseskan generasi bangsa bermutu.

“Akses pendidikan tidak boleh memandang latar belakang sosial, ekonomi, budaya dan semua latar belakang lainnya,” ujar Salam sang aktivis dari kalangan mahasiswa yang berkantor di Jalan Letnan Marsaid, Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi ini.

Di tempat terpisah, saat dimintakan awak media tanggapannya, Fatma Hanum anggota Dewan Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS via WA mengatakan, “kami masih mencari informasi dulu”.

Sementara Kadisdik Kab Bekasi, Imam Faturochman hingga berita ini diturunkan belum berhasil dimintakan pendapatnya. Dicoba dikonfirmasi lewat selulernya tidak aktif
×
Berita Terbaru Update